KUNINGAN – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 tanggal 17 Agustus mendatang akan diwarnai bendera merah putih raksasa di puncak Gunung Ciremai, Kuningan, Jawa Barat.
Bendera sepanjang 500 meter dengan lebar 80 sentimeter itu dipersembahkan dan akan dikibarkan tim inti dari kelompok pencinta alam Kaldera Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Arjawinangun, Cirebon, didukung Balai Taman Nasional Gunung Ciremai dan Mitra Pengelola Pendakian Gunung Ciremai jalur Palutungan, Kabupaten Kuningan.
Ketua MPPGC Palutungan Diding Sukmana menyebutkan, bendera akan dibawa ke puncak Ciremai oleh tim inti melalui jalur pendakian Palutungan. Tim itu akan berangkat menuju puncak Ciremai dari Palutungan pada tanggal 15 Agustus 2015 sore.
Sementara untuk pengibaran benderanya akan dilakukan di puncak Ciremai pada tanggal 17 Agustus pagi sekira pukul 8.00 WIB.
Bendera tersebut, menurut Diding, rencananya akan dikibarkan memanjang dalam pegangan tangan para pendaki di bagian selatan bibir kawah puncak Gunung Ciremai.
"Rencana itu sudah fix. Teknis pelaksanaannya pun, sudah dipersiapkan. Bahkan benderanya itu pun, sekarang sudah dititipkan anak-anak Kaldera di pos MPPGC Palutungan," katanya, Senin (10/8/2015).
Bendera merah putih sepanjang itu terbagi 8 potong, 4 potong ukuran panjang masing-masing 75 meter, dan 4 potong bendera panjang 50 meteran.
"Kedelapan potong bendera itu, dalam pengibarannya nanti akan dibentangkan tersambung dalam pegangan para pendaki," ujarnya.
Adanya rencana tersebut juga dibenarkan Kepala Resort Cigugur lingkup BTNGC Idin Abidin. Dia menyebutkan, rencana itu merupakan inisiatif dari kelompok Kaldera, dan pengadaan bendera sepanjang 500 meter itu pun disiapkan pihak Kaldera.
Idin Abidin yang juga koordinator MPPGC jalur-jalur pendakian resmi Gunung Ciremai memprediksi jumlah pendaki momentum HUT kemerdekaan RI 17 Agustus 2015 di gunung berapi tertinggi di Jawa Barat itu, bisa kembali menembus angka ribuan orang. Menghadapi itu, jalur pendakian resmi Gunung Ciremai terdiri atas jalur Palutungan dan jalur Linggarjati di Kabupaten Kuningan serta jalur Apuy di Kabupaten Majalengka, baru-baru ini juga telah dibenahi MPPGC.
"Untuk menjaga keselamatan pendaki pada momentum 17 Agustusan nanti, kami bersama MPPGC juga akan melakukan patroli jalur melibatkan personel tim ranger mitra MPPGC serta polisi hutan dan beberapa karyawan BTNGC," pungkasnya. (rwd)
(M Budi Santosa)