SANTIAGO – Gempa yang terjadi di Cile dengan kekuatan sebesar 8,3 skala Richter (SR) pada Rabu 16 September 2015 malam menyebabkan gedung-gedung di Kota Santiago berguncang dan banjir di beberapa wilayah pantai dengan peringatan waspada tsunami. Kemudian, setidaknya terdapat tiga korban jiwa akibat gempa dahsyat ini.
Korban pertama seorang perempuan berusia 26 tahun yang tertimpa tembok runtuh dan korban kedua meninggal akibat serangan jantung karena terkejut akibat gempa. Korban ketiga belum diidentifikasikan penyebab kematiannya.
Gempa ini mempunyai guncangan yang cukup kuat hingga efeknya terasa sampai Argentina, khususnya di wilayah Bueno Aires, merusak beberapa rumah dan bangunan, juga melukai penduduk.
Laporan dari Angkatan Laut Cile, gelombang ombak setinggi 4,5 meter terlihat masuk ke Pantai Kota Coquimbo.
“Kami sedang mengalami situasi yang cukup buruk karena tsunami. Lingkungan perumahan warga telah terendam banjir. Air dari lautan telah mencapai wilayah pusat Kota Coquimbo”, tutur Wali Kota Coquimbo Cristian Calleguillos, sebagaimana dilansir Reuters, Kamis (17/9/2015).
(Hendra Mujiraharja)