DHAKA – Seorang relawan asal Italia tewas tertembak di Bangladesh pada Senin 28 September 2015 siang waktu setempat. Korban bernama Tavella Cesare sempat dilarikan ke rumah sakit namun tidak tertolong.
“Seorang pria berumur 50 tahun ditembak tiga kali di jalan nomor 90 wilayah Gulshan,” ujar Muntashirul Islam, juru bicara Kepolisian Dhaka, seperti dilaporkan harian The Local, Selasa (29/9/2015). “Korban meninggal dunia saat mendapat perawatan di rumah sakit,” lanjut dia.
Sebuah badan monitor AS menduga kelompok militan ISIS bertanggung jawab atas penembakan tersebut. Kelompok yang berbasis di Irak dan Suriah itu mengumumkan bahwa bagian satuan khusus mereka di Bangladesh telah membunuh seseorang di jalanan Dhaka.
Polisi melaporkan tiga orang menyerang dan menembaki Cesare dengan senjata berperedam suara. Setelah melakukan penembakan ketiga pelaku langsung kabur dengan sepeda motor. Polisi masih menyelidiki ke arah mana para pelaku tersebut melarikan diri.
(Hendra Mujiraharja)