Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Lima Jamaah Haji Tulungagung Meninggal Jelang Kepulangan

Solichan Arif , Jurnalis-Senin, 19 Oktober 2015 |21:04 WIB
Lima Jamaah Haji Tulungagung Meninggal Jelang Kepulangan
Mayat (Foto: Ilustrasi)
A
A
A

TULUNGAGUNG - Lima orang jamaah haji asal Tulungagung yang meninggal dunia di tanah suci rata-rata sudah lanjut usia. Kelimanya tutup usia saat persiapan bertolak kembali ke Tanah Air.

"Selain faktor usia, mereka juga mengidap penyakit," ujar Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tulungagung, Suryani kepada wartawan.

Kelima jamaah haji dipastikan bukan korban tragedi lempar jumroh di Mina. Mereka meninggal dunia karena penyakit diabetes dan serangan jantung.

Kelima jamaah di antaranya, Katirah Sulin Tawiyo (47), warga Desa Tanggulkundung Kecamatan Besuki. Kemudian Katini Nawawi Toiban (79) warga Desa Karangsono, Kecamatan Ngunut, Sriyah Abdul Ali Dolah (76) warga Desa Majan, Kecamatan Kedungwaru, Sujatmi Kartosentoso Munajat (78) warga Desa/Kecamatan Kauman dan Kaseri (69) warga Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan.

"Masing masing keluarga telah ikhlas kelimanya dimakamkan di tanah suci Makkah," ujar Suryani.

Menurut Suryani, total jamaah haji asal Tulungagung yang pulang ke Tanah Air sebanyak 893 jiwa. Mereka terbagi atas tiga kelompok terbang (kloter) dengan jadwal pemulangan yang berbeda.

Yakni kloter 55 yang dijadwalkan tiba di Surabaya pada 22 Oktober 2015. Kemudian kloter 59 tiba di Surabaya pada 24 Oktober 2015.

"Dan kloter 60 juga tiba di Surabaya tanggal 24 Oktober 2015. Hanya selisih jam saja. Kita berharap semuanya selamat dan mabrur," pungkasnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement