Penyebab Kematian Balita di RS Awal Bros Diselidiki
BEKASI - Bayi berusia 1,2 tahun bernama Falya Raafani Blegur telah menghadap sang pencipta. Namun, kasus kematiannya masih jadi perhatian banyak pihak termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kota Bekasi.
Pihak Dinkes bakal menangani kasus dugaan malpraktek yang dialami anak pasangan suami istri, Ibrahim Blegur (36) dan Eri Kusrini (32). Dinkes menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk mengungkapnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan, Yasni Rubaida mengatakan, pihaknya berencana mendalami kasus tersebut dengan menelusuri perawatan medis yang dilakukan RS Awal Bros.
"Kami sudah panggil RS Awal Bros untuk dimintai klarifikasi atas insiden ini. Dan saat ini kami baru membentuk tim melakukan pemeriksaan penyebab kematian balita itu bersama IDI dan IDAI," katanya, Senin (2/11/2015).
Kata Yasni, pihak keluargan sebetulnya juga dipanggil, namun berhalangan hadir dalam pertemuan tersebut. Alasannya, pihak keluarga masih dalam suasana duka.
Meski begitu, sambung Yasni, penelusuran bakal dikaji terus mulai awal masuknya korban sampai bisa meninggal. "Kami akan kaji dulu kasus ini, biar semuanya jelas," ujarnya.
(Arief Setyadi )
