JAKARTA - Indonesia Audit Watch (IAW) mengkritisi kinerja salah satu menteri Kabinet Kerja yang dianggap jauh di bawah ekspektasi publik. Menteri tersebut yakni Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Ferry Mursyidan Baldan.
Ketua Pendiri IAW, Junisab Akbar menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejatinya bisa langsung melihat sisi negatif dari kinerja Menteri Ferry. Hal itu terkait kasus pembebasan tanah atau konflik agraria yang kerap berjalan lamban sehingga pantas diberikan rapor merah.
Ia pun mengapresiasi langkah Presiden Jokowi yang langsung mengkritik kinerja Menteri Ferry. Namun, kata Junisab, yang menjadi pertanyaan adalah, apakah kritikan itu karena memang nyata Menteri Ferry berkinerja buruk atau hanya sekadar bahan pidato semata.
"Tapi mengapa sedetail dan tegas seperti itu? Sampai di situ, menjadi sulit untuk mencari tahu apa yang melatar belakangi Presiden berbicara gamblang," ucap Junisab, Senin (28/12/2015).
Sebelumnya, kritik Presiden Jokowi kepada menterinya itu menuai apresiasi dari masyarakat adat Pulau-Pulau Rempang Galang (Himad Purelang), Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.