JAKARTA - Dinamika politik di Kalimantan Tengah semakin semarak seiring mendekatnya jadwal pelaksanaan Pilgub tunda pada 27 Januari mendatang. PDI Perjuangan pun nampaknya memberi perhatian penuh pada daerah yang dua periode berturut-turut dipimpin oleh kader PDI Perjuangan tersebut.
Buktinya, pengurus pusat partai berlambang banteng moncong putih itu menurunkan sejumlah kader terbaik ke Kalteng untuk membantu pemenangan pasangan Willy-Wahyudi. Ganjar Pranowo, Tri Rismaharini dan Walikota Semarang dijadwalkan blusukan di wilayah itu.
"Kami memang menerjunkan kader-kader terbaik kami ke sana sebagai wujud dari semangat gotong-royong yang menjadi filosofi PDI Perjuangan," jelas Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Sabtu (23/1/2016).
"Kami harap turunnya mereka mampu melawan politik uang dan penggunaan isu SARA serta intimidasi yang mewarnai hari-hari terakhir menuju pemungutan suara," tambah Hasto.
Dijelaskan Hasto, 10 tahun kepemimpinan Teras Narang di Kalteng dinilai berhasil membuka isolasi daerah pedalaman dengan pembangunan infrastruktur jalan. Keberhasilan kader PDIP ini terjadi ketika PDI Perjuangan menjadi Partai oposisi.
Oleh karena itu, PDI Perjuangan menganggap penting pemenangan pilgub kali ini karena akan memudahkan percepatan pembangunan Kalteng karena PDI Perjuangan menjadi partai pendukung pemerintah.
"Nah, bagi masyarakat Kalimantan tak perlu heran kalau tiba-tiba kepala daerah di kampung halaman mereka tiba-tiba blusukan di pasar-pasar atau menyapa pemilih di wilayah pedalaman," ujar Hasto.
(Risna Nur Rahayu)