Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tiga Wilayah di Indonesia yang Mengenal Tradisi Mumi

Rizka Diputra , Jurnalis-Selasa, 22 Maret 2016 |12:19 WIB
Tiga Wilayah di Indonesia yang Mengenal Tradisi Mumi
Mumi Suku Toraja di Sulawesi Selatan (foto: torajaparadise.com)
A
A
A

Mumi Suku Dani dan Moni (Papua)

Pulau di ujung timur Indonesia, Papua juga telah lama mempunyai tradisi mumi. Suku Dani dikenal bisa mengawetkan mayat tanpa dibalut. Mumi di Papua hanya dijemur dan disimpan di dalam gua.

Setelah agak mengering mumi akan ditaruh di atas perapian lalu ditusuk dengan tulang babi untuk menghilangkan lemaknya. Mumi tersebut secara perlahan akan menghitam dengan sendirinya. Suku Dani biasa menyimpan mumi di dalam rumah. Namun, mumi dapat dikeluarkan jika ada wisatawan yang datang.

Selain Suku Dani, suku lain di Papua yang mengenal tradisi mumi yaitu Suku Moni. Di sana ada mumi bernama Belau Mala. Mumi tersebut ditempatkan di sebuah kotak di depan desa.

Jasad Belau Mala ini dilumuri minyak babi lalu ditaruh di atas perapian hingga mengering dan tidak membusuk. Belau Mala mendapat perlakuan istimewa ini lantaran dianggap sangat berjasa mengantarkan misionaris pertama ke desa tersebut.

Bagi para pengunjung yang ingin melihat mumi Belau Mala biasanya akan dikenakan tarif. Uang dari para wisatawan itu nantinya nantinya dipakai untuk perawatan mumi maupun kesejahteraan masyarakat desa.

(Syukri Rahmatullah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement