Peringatan 71 Tahun Bom Hiroshima, Warga Korsel Turut Berdoa
HAPCHEON – Warga di sebuah kota kecil yang berlokasi di Korea Selatan (Korsel) dilaporkan turut berdoa di tengah peringatan dijatuhkannya bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki. Sebab selain para warga Jepang yang merasa kepedihan akibat bom tersebut, para warga Korsel yang tinggal di sana juga turut menjadi korban.
Sebagaimana dikutip dari NHK, Minggu (7/8/2016) ketika Kota Hiroshima dan Nagasaki dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat. Ternyata terdapat puluhan ribu warga Korea yang tinggal di kedua kota itu. Banyak di antara para korban yang selamat dari tragedi kemanusiaan tersebut kini tinggal di sebuah kota kecil di Korsel.
(Baca juga: 50 ribu orang hadiri peringatan 71 tahun bom atom di Hiroshima)
Kota Hapcheon yang berlokasi di Provinsi Gyeongsang Selatan dikabarkan menjadi rumah untuk lebih dari 600 warga Korea yang selamat dari tragedi Hiroshima dan Nagasaki. Kota ini juga menjadi satu-satunya lokasi di Korsel yang melayani perawatan bagi para korban bom atom, sehingga karena itulah kota ini disebut sebagai Hiroshima dari Korsel.
Pada Sabtu 6 Agustus, para korban selamat dan kerabat para korban dilaporkan terlihat berkumpul di sebuah aula yang berada di fasilitas perawatan tersebut. Mereka berkumpul untuk berdoa bersama demi mengenang korban tragedi yang terjadi pada 71 tahun tersebut.
(Baca juga: Di tengah peringatan 71 tahun bom atom di Hiroshima, PM Abe: Jepang tidak akan memiliki senjata nuklir)
Dilaporkan, lebih dari 200 orang menghadiri upacara itu yang disusul dengan diletakkannya bunga di dekat nama-nama para korban. Salah seorang korban selamat yang sudah berusia 85 tahun menuturkan, apa pun yang terjadi, senjata nuklir harus dihilangkan keberadaannya dari dunia.
(Rifa Nadia Nurfuadah)
