Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Satpol PP Kota Pariaman Jaring Puluhan Pelajar Bolos Sekolah

Satpol PP Kota Pariaman Jaring Puluhan Pelajar Bolos Sekolah
A
A
A

PARIAMAN - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pariaman, Sumatera Barat menjaring puluhan pelajar dari berbagai sekolah karena membolos saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.

"Puluhan pelajar tersebut diamankan di dua titik berbeda karena membolos saat proses belajar mengajar berlangsung," kata Kasatpol PP dan Pemadam Kebakaran Kota Pariaman, Handrizal Fitri di Pariaman, Senin (16/1/2017).

Ia mengatakan, puluhan pelajar tersebut berasal dari tiga sekolah berbeda yaitu Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 4) sebanyak 14 pelajar, Sekolah Menengah Atas (SMA) Manunggal Bakti tiga pelajar, dan Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTs YDSI) sebanyak empat pelajar.

Untuk proses selanjutnya para pelajar tersebut diserahkan kepada pihak sekolah agar diberikan pengarahan dan sanksi administrasi.

"Tugas Satpol PP hanya mengamankan dan melakukan pembinaan kepada pelajar secara persuasif, untuk sanksi administrasi sepenuhnya diserahkan pada pihak sekolah," katanya.

Selain menjaring puluhan pelajar Satpol PP setempat juga mengamankan tujuh unit telefon genggam milik pelajar. Menurutnya, penertiban puluhan pelajar tersebut berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2013 tentang penyakit masyarakat.

Sementara itu Kepala Sekolah SMKN 4, Taharudin mengatakan akan memproses berdasarkan aturan sekolah terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh para pelajar tersebut. Ia mengatakan pihak sekolah telah beberapa kali melakukan pemanggilan kepada orangtua murid untuk memberikan pembinaan dan pemahaman.

"Selain memanggil wali murid, sekolah juga mengadakan bimbingan konseling kepada pelajar yang terlibat masalah seperti kasus ini," ujar Taharudin.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement