JAKARTA - Beredarnya foto e-KTP ganda di media sosial beberapa hari belakangan ini, membuat resah masyarakat. Pasalnya, foto tersebut muncul jelang Pilkada DKI pada 15 Februari 2017.
Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta Sumarno angkat suara terkait beredarnya KTP ganda di media sosial belakangan ini. Sumarno mengonfirmasi bahwa foto yang sama dalam tiga kartu identitas tersebut adalah rekayasa. Adapun mengenai data identitas diri telah dikonfirmasi asli dan terdaftar.
"Itu memang benar data dari KPU, tetapi fotonya foto orang lain. Jadi, ada yang sengaja menempel, merekayasa fotonya jadi tidak seusai, sehingga orang itu sama seolah-olah, padahal beda. Jadi, sudah dicek itu hanya rekayasa," terang Sumarno.
(Baca juga: KPU DKI Jakarta: KTP Ganda di Medsos Hanya Rekayasa).
Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, ikut membantah adanya isu yang menyebut beredarnya e-KTP ganda menjelang pelaksanaan Pilgub DKI Jakarta yang akan berlangsung pada Rabu 15 Februari 2017.