JAKARTA - Lembaga sosial pendidikan Askar Kauny kembali memberikan beasiswa bagi enam santri penghafal Alquran untuk diberangkatkan ke Mesir. Sebanyak enam orang santri ini nantinya akan dibimbing selama dua tahun untuk menghafal 30 juz Alquran serta ribuan Hadits.
Sebelumnya, lembaga pendidikan yang berfokus pada anak-anak yatim dan dhuafa ini telah memberangkatkan tiga orang santrinya. Dalam program bertajuk Takhossus ini, Askar Kauny bekerjasama dengan lembaga Wahatul Furqan yang dipimpin Syeikh Ibrahim Amin.
"Harapannya para santri dapat belajar langsung dari sumbernya," kata Pimpinan Yayasan Askar Kauny Bobby Herwibowo dalam acara penganugerahan beasiswa di Hotel Sofyan, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2017).
Ia melanjutkan, dengan berguru langsung dengan para penghafal Alquran dan ulama di Mesir, santri-santri tersebut diharapkan akan fasih berbasaha Arab ketika kembali ke tanah air kelak.
"Di sana mereka juga pasti akan langsung belajar Bahasa Arab, sehingga ketika kembali ke tanah air sudah menguasai tiga hal, hafal Alquran 30 juz dan mutqin, hafal ribuan hadits berserta matan, sanad dan perawinya, juga mahir dan fasih berbahasa Arab," jelas dia.