Bukan Jasad Manusia, Penemuan Tulang di Kapal Feri Sewol Ternyata Bangkai Hewan
SEOUL - Beberapa tulang belulang ditemukan dalam bangkai kapal feri Sewol yang tenggelam tiga tahun lalu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, penemuan tulang belulang tersebut sempat dikabarkan sebagai tulang salah satu korban yang hilang.
Diwartakan Reuters, Rabu (29/3/2017), Dinas Forensik Nasional Korsel menyebut hasil uji forensik menunjukkan sisa tulang belulang bukanlah tulang manusia melainkan tulang binatang. Sebelumnya, tim penyelamat menemukan tulang berukuran 4 sentimeter (cm) dan 8 cm di jendela kapal.
Informasi terkait jasad korban beredar seiring dengan harapan keluarga korban hilang yang berharap jasad anggota keluarganya masih bisa ditemukan. Para kerabat dari sembilan korban hilang itu ambil bagian dalam peringatan emosional yang dilakukan di atas kapal di pelabuhan Jindo. Pemuka agama Katolik, Kristen, dan Buddha melakukan upacara sederhana sekaligus mengirimkan doa bagi sembilan jenazah lainnya agar segera ditemukan.
Kapal feri Sewol yang tenggelam pada 16 April 2014 menewaskan sebanyak 304 penumpangnya. Sembilan penumpang di antaranya masih hilang. Kapal nahas itu diketahui tenggelam karena kelebihan muatan. Pengangkatan kapal seberat 6.825 ton yang berlangsung mulai Rabu 22 Maret tersebut membutuhkan waktu semalaman.
(Rifa Nadia Nurfuadah)
