Lokalisasi Medan Petisah Disisir Petugas, PSK Jalanan Kocar-kacir
MEDAN – Puluhan personel gabungan polisi dari Polsek Medan Baru, TNI dari Koramil Medan Baru serta petugas dari Kecamatan Medan Petisah melakukan operasi penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah ruas jalan Kecamatan Medan Petisah, yang kerap dijadikan lokasi mangkal bagi pekerja seks komersial (PSK), Sabtu (8/4/2017) dini hari.
Di antaranya di Jalan Iskandar Muda, Gadja Mada, Nibung Raya, Majapahit, Wahid Hasyim, Sei Besitang, dan Jalan Gatot Subroto. Tak hanya PSK yang mangkal, PSK yang sudah terlanjut berada di kamar hotel pun tak luput dari sweeping yang dilakukan petugas.
Para PSK kocar-kacir hingga akhirnya sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara petugas dan para PSK. Namun, akhirnya 11 PSK berhasil diamankan dan dibawa ke Kantor Dinas Sosial Kota Medan, untuk selanjutnya dikirim ke Panti Rehabilitasi Parawarsa milik Pemkot Medan di kawasan Berastagi, Tanah Karo, Sumatera Utara.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic menyebutkan, operasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menindaklanjuti laporan masyarakat yang resah dengan aktivitas para PSK. Apalagi ada indikasi tindakan pidana yang kerap terjadi dalam bisnis prostitusi para PSK jalanan itu.
“Ya malam ini ada dua tim yang kita turunkan untuk melakukan penyisiran para PSK jalanan dan juga yang beroperasi di hotel-hotel melati. Ada 11 yang kita amankan malam ini,” jelas Ronni.
Menurut Ronni, operasi serupa akan terus dilakukan sampai kawasan Medan Petisah bersih dari praktek prostitusi. “Kita akan lakukan terus. Ini tidak boleh dibiarkan karena selain berpotensi merusak moral juga berpotensi menyebabkan tindakan kriminal lain,” tukasnya.
Kawasan Medan Petisah memang sejak lama dikenal sebagai surga bagi para penikmat prostitusi jalanan Medan. Ratusan PSK mulai dari usia belia hingga paruh baya mangkal di ruas-ruas jalan di kawasan tersebut setiap malamnya.
(Arief Setyadi )
