PANGANDARAN - Seorang bayi laki-laki yang terlahir dari pasangan suami istri (pasutri) Suhendi dan Wagiem warga Dusun Cireuma, RT 07/02 Desa Kertamukti, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran terlahir tanpa anus.
Salah satu Perangkat Desa Kertamukti, Kecamatan Cimerak Indy Astuti mengatakan, secara kasat mata kondisi fisik bayi terlihat normal. "Namun bayi tersebut, mengalami penyumbatan usus dan tidak memiliki anus," kata Indy.
Masih dikatakan Indy, saat ini bayi tersebut harus mengeluarkan kotoran atau feses dengan cara dimuntahkan Iewat mulut. "Bayi tersebut sempat dibawa ke Rumah Sakit Kota Banjar, namun hasil pemeriksaan mengharuskan bayi itu dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung," tambahnya.
Dari pemerintah keluarga bayi ini telah mendapat fasilitas bantuan mobil gratis, rencananya akan dibawa berobat ke Bandung.
"Namun karena keluarga ini bukan dari keluarga mampu,
maka mereka sangat mengharap bantuan untuk meringankan biaya sehari hari selama di Bandung," papar Indy.
Indy berharap, bayi tersebut bisa ditangani pihak medis dan hasilnya normal seperti bayi yang lain pada umumnya.
(Khafid Mardiyansyah)