Ada Bocah Jadi Sopir Angkot, Begini Respon Dishub Kota Bandung
BANDUNG - Seorang bocah diduga jadi sopir angkot trayek 09 jurusan Cicaheum-Ciwastra di Kota Bandung. Hal itu ramai di media sosial setelah foto bocah jadi sopir angkot, diunggah akun twitter @dianmeindra.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Didi Ruswandi, mengaku sudah menerima informasi tersebut sejak kemarin malam. Ia sedang mencari informasi untuk memastikan kebenaran apakah sang bocah benar-benar jadi sopir angkot atau tidak.
Jika benar sang bocah jadi sopir angkot, maka akan ada tindakan. Dalam mengambil tindakan, Dishub akan berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung.
"Untuk penindakan, Dishub tidak bisa mandiri. Harus dengan kepolisian," ujar Didi saat dikonfirmasi, Rabu (26/4/2017).
Menurutnya, tidak dibenarkan bocah yang belum cukup umur menjadi sopir angkot. Sebab sang bocah pasti belum memiliki SIM. Selain itu, keterampilan menyopirnya juga patut dipertanyakan.
"Pasti enggak boleh (sopirnya bocah) kayak gitu," tegasnya.
Didi sendiri mengapresiasi adanya masyarat yang memberikan informasi terkait hal itu. Sehingga itu jadi atensi tersendiri bagi para pihak terkait.
Dia pun mengimbau agar masyarakat juga cerdas dalam menggunakan angkot. Jika menemukan sopirnya belum cukup ukur, warga jangan mau naik angkot tersebut.
"Kalau masyarakat melihat anak kecil (jadi sopir angkot), jangan naik saja, itu juga bagian dari partisipasi (mencegah menjamurnya sopir angkot belum cukup umur)," jelas Didi.
(Risna Nur Rahayu)
