Selain itu, Nyoman juga meminta kepada Presiden Jokowi untuk dapat berkunjung ke museum miliknya. Permintaan tersebut pada akhirnya dapat dipenuhi Presiden pada hari ini, Jumat 4 Agustus 2017.
"Saya sudah perintahkan kepada Dirjen (Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan). Pulang nanti saya juga perintahkan lagi kepada menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan) agar museum ini dijaga, dirawat, dan diperbaiki bersama-sama antara pemerintah dan keluarga besar Bapak I Nyoman Gunarsa," ujarnya.
Menurut Presiden Jokowi, karya seni lukis seperti yang ditunjukkan oleh I Nyoman Gunarsa saat berkeliling museum tidaklah ternilai dari segi apa pun. Sebab itu, sebagai seorang pencinta seni, ia berharap agar keindahan karya seni yang ada dapat seterusnya dinikmati oleh banyak orang.
"Ini sebuah kekayaan yang tidak bisa dinilai dengan apa pun, dinilai dengan uang tidak. Miliar pasti lebih, triliun mungkin juga lebih. Karena memang tidak bisa dinilai dengan nilai uang," tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menandatangani prasasti sebagai tanda meresmikan Museum Seni Lukis Kontemporer Indonesia 'Nyoman Gunarsa Museum'.
(Mufrod)