JAKARTA - Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia, Valiollah Mohammadi telah bertugas di Tanah Air sekira 2 tahun lamanya. Meski cukup lama menetap di benua Afrika, Valiollah mengaku kerasan tinggal di Indonesia dan menganggap negeri ini sebagai rumah keduanya.
Namun tak bisa dipungkiri bahwa menjadi diplomat bukanlah perkara yang mudah. Sebagaimana diketahui, profesi sebagai diplomat mengharuskan seseorang berpindah-pindah tempat tinggal sesuai dengan perintah penugasan. Valiollah sendiri pernah 4 tahun menetap di Ghana dan 4 tahun di Afrika Selatan sebagai dubes Iran.
Baca Juga: EKSKLUSIF: Dubes Iran: Kerjasama Ekonomi dengan Indonesia Saling Melengkapi, Bukan Kompetisi
Baca Juga: EKSKLUSIF: Sudah Berjalan 4 Abad, Dubes Valiollah Yakin Hubungan Iran-Indonesia Kian Erat
"Tentunya setiap negara mempunyai budaya, nilai-nilai dan adat istiadat sendiri. Semua itu menarik karena kita bisa mengenal sesuatu yang baru. Tapi di sisi lain, adaptasi ini sulit. Sebab, empat tahun kita di sini, lalu empat tahun berikutnya berada di negara lain dengan kebudayaan yang berbeda lagi. Kita harus berusaha lagi beradaptasi dengan budaya yang baru. Meski sulit, proses ini juga menyenangkan dan menarik," papar Valiollah, dalam Special Dialogue Okezone.
Terlepas dari tantangan-tantangan yang ada, beberapa faktor membuat Valiollah betah berada di Indonesia. Faktor-faktor tersebut adalah keindahan alam Indonesia, latar belakang sejarah, nilai-nilai Islam dan keramahan orang-orang Indonesia.
Baca Juga: EKSKLUSIF: Wakili Iran di Indonesia, Ini Misi Khusus Dubes Valiollah
Baca Juga: EKSKLUSIF: Bertugas di Indonesia, Dubes Iran Merasa Seperti di Rumah
Nyatanya, tidak hanya Valiollah seorang yang harus beradaptasi dengan lingkungan baru di negara asing. Proses ini juga dijalani istri dan kedua anaknya setiap kali ditempatkan di berbagai negara. Pria kelahiran 30 Januari 1962 itu menyebut, keluarganya juga menikmati tinggal di Indonesia. Bahkan seorang putranya juga menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia.
"Putra kedua saya kuliah di Universitas Indonesia. Ia mengabil jurusan teknik dan begitu menikmati hari-harinya di kampus," terangnya.
Dubes Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi saat mengunjungi kantor redaksi Okezone. (Foto: dok. Okezone)
Iran sendiri dikenal sebagai negara yang kuat dalam pendidikan sains dan teknologi. Untuk tingkat pendidikan, Iran berada di peringkat 17 dunia dan untuk bidang nano teknologi, Iran di peringkat ke-6.
(Rifa Nadia Nurfuadah)