Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terapkan Program "Duo Emas" Perdamaian, Mayjen Doni Monardo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Kota Ambon

Terapkan Program
Mayjen Doni Monardo diangkat menjadi warga kehormatan Kota Ambon. (Foto: Ist)
A
A
A

Sementara Mayjen Doni Monardo sendiri mengatakan ini bukan penghargaan semata tetapi lebih pengakuan masyarakat Maluku terhadap apa yang mereka lihat, dengar, dan rasakan tentang kegiatan TNI, terutama melalui implementasi Program Emas Biru dan Emas Hijau sebagai bentuk pengabdian serta kemanunggalan TNI-rakyat.

Mayjen Doni menambahkan, Maluku adalah salah satu provinsi penting di Indonesia karena memiliki kekayaan rempah-rempah seperti cengkih dan pala. Kemudian juga sebagai provinsi berkarakteristik, Kepulauan Maluku memiliki kekayaan alam yang berlimpah di darat dan laut yang jika dikelola secara baik dapat meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan masyarakat.

Sebagai prajurit TNI, Mayjen Doni pun berharap semua yang telah dilakukan bersama jajaran Kodam XVI Pattimura dapat menjadi fondasi baru yang kuat melalui program kreatif. Selanjutnya secara perlahan mengubah pola pikir masyarakat yang selama ini tertuju negatif ke pihak aparat keamanan akibat pada konflik lalu dinilai ada yang memihak atau tidak netral.

Kemudian dalam acara penyematan warga kehormatan ini juga turut dihadiri anggota DPRD Kota Ambon, Pangdam XVI Pattimura (yang baru) Mayjen TNI Suko Pranoto, Wakapolda Maluku Brigjen Daniel Pasaribu, Wadan Lantamal IX Halong, para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan unsur kepemudaan beserta undangan lainnya.

Sekadar diketahui, hingga kini sudah ada tiga tokoh yang diangkat menjadi warga kehormatan Kota Ambon, yakni Wismoyo Aris Munandar yang saat itu menjabat Panglima Trikora, Jusuf Kalla ketika menjabat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, dan Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo.

(Hantoro)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement