Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Indonesia Hanya Punya 16 Menit untuk Berlindung Jika Nuklir Korut Meleset

Apriyadi Hidayat , Jurnalis-Rabu, 20 Desember 2017 |10:52 WIB
Indonesia Hanya Punya 16 Menit untuk Berlindung Jika Nuklir Korut Meleset
Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan, Universitas Pertahanan (Unhan) Amrulla Octavian. (Foto: Apriyadi H/Okezone)
A
A
A

DEPOK – Tensi politik dan keamanan kian meningkat di Semenanjung Korea seiring sikap Korea Utara (Korut) yang tidak mengindahkan kecaman dunia soal program nuklirnya. Meski secara geografis jauh dari wilayah konflik tersebut, Indonesia tetap harus waspada.

Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Universitas Pertahanan (Unhan), Laksamana Muda TNI Amarulla Octavian mengingatkan, di era globalisasi seperti saat ini, konflik yang terjadi di belahan dunia mana pun tentunya akan berdampak kepada negara lain, termasuk Indonesia.

"Bahkan, jika rudal nuklir Korea Utara benar-benar diluncurkan ke arah Jepang atau Amerika Serikat, atau ke arah selatan, kita bisa terkena dampak. Jika nanti ada salah perhitungan dan berbagai kesalahan lainnya, ada kemungkinan rudal itu jatuh ke wilayah Indonesia. Kita hanya punya waktu 16 menit untuk berlindung karena kecepatan rudal bisa dua kali kecepatan suara,” ungkap Amrulla dalam seminar nasional bertajuk "Diplomasi Pertahanan Republik Indonesia Menanggapi Krisis di Semenanjung Korea" di Universitas Indonesia, Kota Depok, belum lama ini.

BACA JUGA: Semenanjung Korea Memanas, Indonesia Harus Ambil Sikap Tegas

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement