Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Setya Novanto Harap Novel Baswedan Cepat Sembuh dan Kembali Usut Kasus E-KTP

Arie Dwi Satrio , Jurnalis-Kamis, 22 Februari 2018 |12:16 WIB
Setya Novanto Harap Novel Baswedan Cepat Sembuh dan Kembali Usut Kasus E-KTP
Setya Novanto di sidang e-KTP (Antara)
A
A
A

JAKARTA – Novel Baswedan hari ini kembali ke Indonesia setelah 10 bulan dirawat di Singapura usai diteror dengan air keras. Setya Novanto berharap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu cepat sembuh dan bisa membantu mengusut lagi kasus korupsi e-KTP.

“Ya kita harapkan ini bisa kembali lah seperti semula,” kata Setya Novanto di sela sidang kasus e-KTP di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (22/2/2018).

Novel Baswedan merupakan Kepala Satgas Penyidik kasus korupsi e-KTP. Dia juga pernah bersaksi di sidang kasus e-KTP, membeberkan banyak informasi penting terkait kasus yang merugikan negara hingga Rp2,3 triliun tersebut.

Tapi, malang menimpanya. Perwira polisi itu disiram air keras usai Salat Subuh di masjid dekat rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara pada 11 April 2017. Sejak itu, dia harus menjalani perawatan intensif di Singapura.

 

Novel Baswedan usai disiram air keras (Antara)

Namun, hingga kini Polri belum mampu mengungkap siapa pelaku dan dalang di balik teror terhadap Novel Baswedan.

Setya Novanto yang juga terdakwa kasus e-KTP bersyukur Novel Baswedan kembali ke Indonesia.

“Kita mengharapkan Pak Novel (Baswedan) bisa cepat sembuh ya karena kan memang kasihan juga beliau menderita begitu lama,” ujar mantan Ketua DPR itu.

Setya Novanto mengapresiasi dokter-dokter yang merawat Novel, meski belum 100 persen sembuh. Kasus Novel diharapkan bisa cepat selesai dan dia bisa kembali lagi ke KPK.

(Baca juga: Pimpinan KPK Jemput Kepulangan Novel Baswedan Usai 10 Bulan Terpisah)

“Kembali dilingkungan KPK kembali, ya kalau soal bekerjanya itu memang sudah di KPK itu sendiri, kami mengharapkan bisa pulih kembali lah kesehatannya,” kata Novanto.

Novanto mengaku pernah diperiksa oleh Novel Baswedan terkait kasus e-KTP. Dia mengakui jika Novel penyidik professional.

(Baca juga: Novel Baswedan Kembali ke Indonesia dengan Satu Mata)

“Kita pernah diperiksa Pak Novel di (kasus) e-KTP juga pernah. Tapi, ya dilakukan secara profesional secara baik, jadi kesan-kesannya berjalan seperti penyidik yang memang sudah profesional. Ya kita harapkan ini bisa kembali lah seperti semula,” sebut mantan Ketua Umum Partai Golkar itu

“Semuanya kami serahkan pada pihak pimpinan KPK, kami tidak bisa ikut campur, yang jelas sudah menjalankan secara profesional Pak Novel.”

 

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement