Sebelumnya, Novel meminta kepada rekan-rekanya di komisi antirasuah agar insiden teror penyiraman air keras yang menimpa dirinya tidak menjadi kelemahan bagi KPK untuk memberantas korupsi.
"Bagi saya yang terjadi pada diri saya, penyerangan terhadap diri saya, saya tidak ingin menjadikan hal ini menjadi kelemahan," ujarnya.
Bagi Novel, teror yang membuat mata kirinya rusak parah itu seharusnya dapat menjadi cambuk bagi para pegawai KPK untuk terus memberantas korupsi. Oleh karenanya, Novel mengajak seluruh pegawai lembaga antirasuah untuk semangat melawan korupsi.
"Saya ingin hal ini sebagai penyemangat buat diri saya. Saya juga ingin mengharapkan hal ini juga berkaitan dengan rekan rekan semuanya baik pegawai KPK, baik para aktivis penegak hukum dalam rangka bertugas memberantas korupsi," pungkasnya.