Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Makam Korban Miras Oplosan di Tangsel Dibongkar Polisi

Hambali , Jurnalis-Rabu, 11 April 2018 |15:43 WIB
Makam Korban Miras Oplosan di Tangsel Dibongkar Polisi
Ilustrasi autopsi (Foto: Okezone)
A
A
A

TANGERANG SELATAN - Petugas kepolisian berencana membongkar makam 2 petugas sekuriti yang diduga tewas usai menenggak minuman keras (miras) di pos jaga komplek Permata Bintaro Residence, Sawah Lama, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).

Langkah itu guna memastikan penyebab kematian Ade Firmansyah (34) dan Rohman (40), apakah memang diduga akibat mengonsumsi minuman keras oplosan sebelumnya.

Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Ahmad Alexander Yurikho Hadi menuturkan, hingga saat ini belum ada kesimpulan medis yang menyebabkan keduanya meninggal berkaitan dengan dugaan meminum minuman keras atau semacamnya.

"Selama proses ilmiah terkait Autentifikasi (visum) belum keluar, sulit untuk menyimpulkan berdasarkan kabar yang beredar saja. Makamnya akan segera kita bongkar untuk dilakukan otopsi lebih dahulu," ungkap Alex, Rabu (11/4/2018).

 (Baca: Tenggak Miras Oplosan, 2 Sekuriti di Tangsel Meregang Nyawa)

Setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit, Rohman dinyatakan meninggal dunia pada Selasa 10 April, kemarin siang. Sedangkan Ade Firmansyah, menghembuskan nafas terakhir pada Selasa malam di RSUD Tangsel.

Keduanya mengalami gejala yang sama yakni mual, muntah disertai rasa panas pada bagian dalam perutnya. Padahal menurut keterangan keluarga, baik Ade ataupun Rohman tak pernah mengalami gangguan penyakit serupa sebelumnya.

"Waktu habis pulang jaga itu, dia mual-mual, muntah juga. Perutnya berasa panas. Selasa siang sempat kita bawa ke Puskesmas, terus pulang, malam harinya karena makin parah kita bawa ke RSUD, disana akhirnya sudah nggak bisa tertolong," tutur Dede Halimah (31), adik ipar almarhum Ade Firmansyah ditemui di rumah duka, Jalan Elang 2, RT04 RW01, Sawah Lama, Ciputat.

Diberitakan sebelumnya, Ade dan Rohman bersama beberapa temannya menenggak minuman keras di pos jaga pada Sabtu 7 April 2018 malam. Keesokan harinya, Minggu 8 April malam keduanya berlanjut meminum beberapa jenis Miras di tempat yang sama.

Menurut keterangan dari rekan almarhum, Miras yang diminum berjenis Mansion dan Vodka yang dibeli dari sebuah warung kelontong, tak jauh dari pos tempat korban berjaga. Bahkan diduga, korban juga turut meminum miras racikan yang dijual murah di warung kelontong tersebut.

"Malam Minggu pada minum bareng di pos, memang sering disitu, kan namanya juga begadang kalau jaga malam jadi biasa pada kumpul sambil minum. Terus besokan malamnya pada lanjut lagi. Habis itu baru pada ngerasa mual, muntah-muntah," tutur Dedi, rekan almarhum Ade Firmansyah.

(Mufrod)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement