Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polri Akan Lakukan Pendekatan Persuasif Jelang Peringatan May Day 2018

Arsan Mailanto , Jurnalis-Rabu, 25 April 2018 |17:20 WIB
Polri Akan Lakukan Pendekatan Persuasif Jelang Peringatan May Day 2018
Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol M Iqbal (foto: Arsan/Okezone)
A
A
A

PANGKALPINANG - Persiapan pengamanan sudah dilakukan Polri jelang perayaan Hari Buruh Internasional (May Day) yang jatuh pada 1 Mei 2018. Polri akan melakukan pengamanan taktis dan langkah strategis terhadap para buruh yang akan memperingati Mayday.

Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen M Iqbal mengatakan, terkait pengamanan May Day nanti pihak Polri sudah melakukan langkah strategis.

Polri Ajak MNC Media Wujudkan Pesta Demokrasi Tertib lewat Anugerah Karya Jurnalistik Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen M Iqbal (foto: SINDO)

(Baca Juga: May Day, Momentum Peningkatan Kesejahteraan Buruh)

"Kita sudah melakukan langkah-langkah taktis. Pak Kapolda Metro Jaya,bahkan pak Kapolri hadir melakukan rapat untuk melakukan langkah-langkah strategis guna mengamankan May Day nanti," ujar Iqbal ditemui Okezone disela kunjungan kerja Kapolri ke Bangka Belitung, Rabu (25/4/2018).

Menurutnya, Polri juga telah melakukan pendekatan persuasif dan komunikasi kepada elemen-elemen masyarakat. "Sejauh dari itu, kita juga lakukan pendekatan persuasif, komunikasi yang baik terhadap elemen-elemen masyarakat," tegas Iqbal.

Selain itu, Iqbal juga menjelaskan mengenai pengamanan distribusi pangan selama Ramadan. Dia menjamin distribusi pangan menjelang ramadan hingga lebaran akan aman.

"Kita sudah kerjasama dengan Bulog, dan Kementerian terkait. Polri sudah menunjuk Irjen Pol Setyo Wasisto sebagai Ketua Satgas Pangan. Beberapa langkah-langkah konkrit sudah dilakukan beliau dan timnya untuk menjamin harga pangan tidak di naik turunkan," ungkapnya.

Terkait maraknya spekulan jelang Ramadan hingga lebaran nanti, Iqbal menjelaskan, pihaknya akan menindak tegas jika menemukan adanya pedagang yang menimbun barang dagangan kebutuhan masyarakat.

"Spekulan yang menguntungkan diri sendiri, prinsipnya kita akan tindak siapapun yang memainkan itu. Sebab, kita lindungi kebutuhan masyarakat," terangnya.

(Baca Juga: Istiani, Pengangkut Pasir yang Tak Pernah Berpikir soal Hari Buruh)

Menurut Iqbal, pihaknya sudah menyampaikan ke seluruh Polda di Indonesia untuk melakukan operasi pasar seiring memantau stok pangan di lapangan.

"Prinsipnya demi kepentingan masyarakat kita lakukan upaya persuasif, koersif, dan preventif, sampai dengan penegakan hukum. Seluruh instansi Polri di seluruh daerah Indonesia kita komunikasikan demi menjaga distribusi pangan," pungkas Iqbal.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement