SURABAYA - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menggelar Safari Ramadan di Mapolrestabes Surabaya, Kamis 31 Mei 2018. Dalam Safari Ramadan itu, Kapolri buka puasa bersama, Salat Isya, Salat Tarawih dan silaturrahmi dengan tokoh ulama.
Meliputi KH Agus Ali Mansyur ( Pimpinan Ponpes Bumi Shalawat), KH Miftachul Ahyar (Rois Syuriah PBNU), KH Muchit Murthado ( Sesepuh Yayasan Masjid Rahmat Kembang Kuning), KH Abdulrahman Nafis ( Rois Syuriyah PWNU Jatim), KH. Abdus Shomad ( Ketua MUI Jatim ), KH. Husein Rifa’I ( Pimpinan Ponpes Sepanjang ).
Disusul KH Zainnudin Husni (Pimpinan Majelis Tarbiyatul Qulub), DR. Muhibbin (Ketua NU Surabaya), KH Imama Mawardi (Ponpes Alif Lam Mim), KH. Abdus Salam Nawawi (Pimp. Pesantren), KH Son Hadji (Imam Besar Masjid Sunan Ampel), KH Ilhamullah. S (Ketua LDNU Jatim), Sayyid Muhammad Bin Smith ( Pimp. Majelis Dzikir Syifaul Qulub), Prof Faisol Haq (guru besar UIN), dan KH. Asep Syaifudin Halim (PP Amanatul).
"Terjadi peristiwa peledakan bom pada 13 Mei 2018 di tiga gereja di Surabaya, di Rusunawa Wonocolo Taman Sidoarjo dan tanggal 14 Mei 2018 di Polrestabes Surabaya. Saya memberikan apresiasi karena pelakunya cepat dapat diidentifikasi," terang Tito.
Dari pelaku teroris adalah berasal dari satu keluarga untuk peledakan bom di tiga gereja. Demikian juga bom bunuh diri yang dilakukan di Polrestabes Surabaya, juga dilakukan oleh satu keluarga.