AS dan Korsel Batalkan Latihan Militer Gabungan, Kim Jong-un Kunjungi China
SEOUL – Amerika Serikat dan Korea Selatan telah setuju untuk menunda persiapan latihan militer gabungan Ulchi Freedom Guardian yang direncanakan digelar Agustus mendatang. Konfirmasi penghentian latihan militer itu dilakukan di saat Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un melakukan kunjungan resmi ke negara sekutunya, China.
"Korea Selatan dan Amerika Serikat telah setuju untuk menunda semua kegiatan perencanaan mengenai latihan militer Freedom Guardian yang dijadwalkan untuk Agustus," demikian pernyataan dari Kementerian Pertahanan Korea Selatan yang dilansir Reuters, Selasa (19/6/2018).
Dihentikannya persiapan latihan militer gabungan merupakan realisasi dari janji Presiden Amerika Serikat, Donald Trump saat bertemu dengan Kim Jong-un di Singapura pekan lalu. Dalam pertemuan bersejarah itu, kedua pemimpin setuju untuk membangun hubungan baru yang lebih baik antara Amerika Serikat dan Korea Utara.
BACA JUGA: Trump: AS Akan Hentikan Latihan Militer Gabungan dengan Korsel
Tahun lalu, 17.500 personel dari Amerika Serikat dan lebih dari 50.000 pasukan Korea Selatan berpartisipasi dalam latihan Ulchi Freedom Guardian. Latihan tersebut kebanyakan difokuskan pada simulasi komputer daripada latihan lapangan langsung yang menggunakan senjata, tank atau pesawat terbang.
Sementara Amerika Serikat dan Korea Selatan mengumumkan pembatalan latihan militer gabungannya, Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un kembali melakukan kunjungan ke China untuk bertemu dengan Presiden Xi Jinping. Ini adalah kunjungan ketiga Kim ke Negeri Tirai Bambu, sekutu terdekat Korea Utara, pada tahun ini.
