Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Produksi Pil PCC, Polisi Gerebek Sebuah Rumah Megah di Tangerang

Anggun Tifani , Jurnalis-Senin, 06 Agustus 2018 |18:44 WIB
Produksi Pil PCC, Polisi Gerebek Sebuah Rumah Megah di Tangerang
Rumah Megah Berlantai 3 Disinyalir Jadi Tempat Pembuatan Pil PCC di Tangerang (foto: Anggun T/Okezone)
A
A
A

TANGERANG - Sebuah rumah megah Kavling DPR, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang terungkap kedapatan menjadi tempat untuk produksi salah satu jenis narkoba, yakni pil PCC (Karisoprodol).

Kepala Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Arief Ardiansyah mengatakan, narkoba tersebut di antaranya PCC: 475.000 butir, Yarindo 1 juta butir, Trihexi 900.000 butir dan Zenith sebanyak 800.00 butir.

"Total keseluruhan yang diamankan sebanyak 1,2 ton. Narkoba yang mereka produksi mengandung narkotika golongan satu, bertahap dalam waktu sekitar 10 hari kami bisa memecahkan kasus ini. Saat ini sudah ada 10 orang tersangka yang telah kita amankan," ujar Arief di Tangerang, Senin (6/8/2018).

Pil PCC Tangerang (foto: Anggun/Okezone) 

Dijelaskan Arief, pihaknya mengungkap temuan itu, berawal dari temuan paket dalam bentuk kardus yang mencurigakan, yang dikirim menggunakan jasa ekspedisi.

"Subunit 3 Satresnarkoba melakukan observasi di Area Kargo untuk melakukan pemeriksaan barang yang keluar kargo. Selanjutnya kita koordinasi dengan pihak penerima paket dengan jasa ekspedisi, dan melakukan pemeriksaan X-ray lalu kami dapati ada 17 plastik berisi seribu butir pil PCC. Kemudian selanjutnya kami lakukan pengembangan," papar Arief.

Pantauan Okezone, rumah tersebut nampak megah berlantai 3. Dari rumah bercat hijau tosca itu, polisi telah mengamankan alat-alat yang digunakan untuk memproduksi barang haram tersebut. Dalam tangkapan ini, 10 orang tersangka ditangkap secara terpisah.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement