WONOSOBO - Posko bersama antisipasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan Gunung Sumbing dan Sindoro resmi ditutup menyusul tidak adanya titik api lagi. Operasi pemadaman selama sekira dua pekan dan guyuran hujan beberapa hari terakhir telah memadamkan seluruh kobaran api.
Penutupan posko dilakukan di Basecamp Sumbing Pala Butuh dengan dihadiri sejumlah pejabat instansi terkait termasuk jajaran Polri dan TNI. Sedikitnya terdapat 280 personel gabungan yang turut dalam operasi tersebut.
“Sore ini dilakukan penutupan posko bersama. Ada pejabat Pemda Wonosobo, kapolres, dan dandim yang hadir dalam penutupan posko ini,” ujar Kabag Ops Polres Wonosobo, Kompol Sutomo, kepada awak media, Senin (24/9/2018).
Menurutnya, dengan ditutupnya posko bersama itu maka seluruh personel yang diterjunkan akan kembali ditarik ke satuan masing-masing. Personel TNI dan Polri yang dilibatkan dalam operasi tersebut masing-masing berjumlah 20 orang.

Selain itu, juga terdapat penambahan personel dari Perhutani, BPBD, tim SAR, serta sejumlah elemen masyarakat lainnya. “Nanti setelah penutupan, seluruh personel akan kembali ke satuan masing-masing,” tukasnya.