Viral Penculikan Anak di Media Sosial, Polisi: Itu Hoax
BANDUNG - Polisi pastikan video pengakuan seorang anak yang menjadi korban penculikan, merupakan berita hoax. Diketahui, sebuah video beredar di media sosial.
Dalam video yang beredar, merekam pengakuan seorang anak Sekolah Dasar (SD), yang tengah menggunakan seragam pramuka menceritakan soal dirinya yang menjadi aksi penculikan.
Menurut cerita anak tersebut, anak tersebut tengah bersama temannya, diajak seorang perempuan. Dirinya menjadi korban penculikan perempuan tersebut. Dalam ceritanya, anak tersebut, berhasil menolak ajakan perempuan tersebut.
Informasi soal cerita penculikan tersebut, pun beredar luas di media sosial. Dari situ polisi pun bergerak untuk memastikan informasi tersebut.
Dari hasil penelusuran polisi, diketahui kejadian tersebut hanyalah berita bohong. Belakangan diketahui, anak tersebut sengaja berbohong hanya kareng iseng belaka.
"Soal informasi adanya penculikan di wilayah Tanjungsari, itu hoax. Setelah dilakukan penelusuran, kepada korban dan orang tuanya, aksi penculikan tersebut, tidak benar adanya," ujar Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Shanty, saat dikonfirmasi melalui sambungan telefonnya, pada Minggu (14/10/2018).
(Khafid Mardiyansyah)
