WASHINGTON – Sebuah perusahaan perusahaan teknologi medis raksasa Amerika Serikat (AS) dituduh telah menyebabkan kematian ribuan orang dan cedera terhadap ratusan ribu lainnya karena peralatan medis yang rusak. Berdasarkan sebuah laporan yang diterbitkan pada Minggu, 25 November perusahaan teknologi kedokteran AS, Medtronic mungkin terkait dengan kematian 9.300 orang di AS dan cedera yang dialami sekira 292.000 lainnya.
Laporan yang dirilis oleh Konsorsium Jurnalis Investigasi Internasional (ICIJ), satu dari lima implan medis yang menggunakan produk Medtronic telah terbukti cacat. Jumlah itu dua kali lipat dari perusahaan pesaing lainnya.
Laporan berjudul “File Implan”, yang telah mempelajari data dari 36 negara mengungkapkan bahwa pihak berwenang di Jepang dan Norwegia juga telah menyebut Medtronic sebagai sumber keluhan medis terbesar dalam lima tahun terakhir.
Menurut laporan tersebut, sejak 2008, pompa insulin atau komponen yang diproduksi oleh Medtronic telah terlibat dalam 2.600 kematian dan 150.000 cedera di AS.
Sementara laporan ICIJ mengkreditkan pengembangan produk-produk penyelamatan hidup, itu juga mengatakan bahwa perusahaan telah "mendorong atau melanggar batasan hukum dan etika."