JAKARTA – Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengungkapkan pihaknya telah memperkuat penjagaan khusus sebagai langkah antisipasi terkait adanya aksi tandingan saat kegiatan Reuni Alumni 212.
Gagasan aksi tandingan ini menyeruak melalui pernyataan mantan pengacara Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera. Pasalnya, Kapitra menilai reuni itu telah melenceng dari cita-cita awal. Sebab itu, dia akan membuat aksi tandingan bertajuk "Kontemplasi 212" di hari dan tempat yang sama.
"Pada prinsipnya Polri khususnya Polda Metro sudah mengantisipasi secara komprehensif dan detail potensi ancaman yang terjadi di dalam setiap kegiatan masyarakat," papar Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (29/11/2018).
Jenderal bintang satu itu menjelaskan, personel kepolisian telah menyiapkan strategi untuk menghindari adanya hal yang tidak diinginkan.
"Semua skenario sudah dibuat dan diantisipasi semaksimal mungkin," tutur Dedi.

Di sisi lain, agar tak terjadi gesekan antarmasyarakat, Dedi mengimbau seluruh pihak tidak mudah terpancing emosi apabila ada pihak-pihak yang mencoba memprovokasi massa.
"Kepada masyarakat tidak terprovokasi dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Tidak boleh polarisasi dilakukan kelompok tertentu merusak kesatuan bangsa," papar Dedi.
Alumni 212 adalah sebuah forum yang dibentuk untuk menampung orang-orang yang pernah terlibat dalam aksi Bela Islam pada Desember 2016 silam, menuntut Gubernur DKI Jakarta saat itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk segera dipenjara.
(Baca Juga : Polisi Belum Terima Surat Pemberitahuan Aksi Tandingan Reuni Alumni 212)
Aksi itu digelar hingga berjilid-jilid, menjelang Pilgub DKI Jakarta. Mereka menuntut Ahok dipenjara dengan tuduhan menistakan agama Islam memalui pidatonya di Kepulauan Seribu yang menyadur surah Al-Maidah ayat 51.
Sementara itu, Ketua Persaudaraan Alumni 212, Slamet Ma'rif mengatakan pihaknya sudah melakukan persiapan menjelang Reuni Akbar Alumni 212 di Monas, seperti melakukan perizinan ke pihak kepolisian ataupun Pemprov DKI.
(Baca Juga : MUI Jabar: Reuni Akbar Alumni 212 Sarat Unsur Politis)
(Erha Aprili Ramadhoni)