YOGYAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengklaim partainya merupakan partai yang paling sering mengkampanyekan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin sebagai pasangan capres dan cawapres kepada masyarakat.
Golkar yakin tiga provinsi baik itu Banten, DKI dan Jawa Tengah yang diklaim oleh kubu Prabowo-Sandi masih dikuasai Jokowi.
"Golkar yang paling sering mengkampanyekan Jokowi-Ma'ruf," jelas Airlangga saat memberikan pembekalan dan strategi pemenangan Pemilu 2019 di hadapan ratusan caleg Partai Golkar se-DIY di The Rich Sahid Hotel, Yogyakarta, Rabu (26/12/2018).
(Baca Juga: KPU Akan Gelar Sosialisasi Visi Misi Capres Sebelum Debat Pilpres 2019)
Sisa waktu 3,5 bulan tersisa akan dipakai untuk memaksimalkan kerja partai dalam pemenangan Pilpres. Golkar, kata Airlangga, harus mengawal agar Indonesia lebih maju, adil dan makmur.

Menurutnya, selama empat tahun kepemimpinan, Jokowi sudah mampu menunjukkan keberhasilannya. Dari pertumbuhan ekonomi yang 5 persen, stabilitas harga, hingga penurunan suka bunga. Inflasi yang ada juga mampu ditekan hingga 3 persen,
Sejumlah program yang dilaksanakan juga mampu menurunkan angka kemiskinan dan juga pengangguran. Hal ini diikuti dengan pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia. Mulai dari jalan tol, jemnbatan, pelabuhan hingga bandara yang mampu membuka akses di masyarakat.
Tidak kalah penting adalah program Kartu Indonesia Sehat sebagai jaminan kesehatan bagi rakyat dan Kartu Indonesia Pintar sbeagai bukti keberpihakan atas pendidikan yang gratis dan murah kepada rakyat.
"Tidak benar tenaga kerja asing masuk ke Indonesia, hanya sebagian kecil saja," terangnya. (Baca Juga: Sebut Indonesia Negara Miskin, Prabowo Ditantang Lakukan Ini oleh TKN Jokowi)

Disinggung Banten, Jakarta dan Jawa Tengah yang belum aman, Airlangga yakin tidak ada masalah.
"Di Banten itu Golkar mayoritas," tuturnya.
(Arief Setyadi )