Iwanshah mengatakan, pihaknya sudah mengantar makanan ke Rumah Sakit Gleneagles sebanyak tiga kali dalam sehari.
"Kami antar apa yang menjadi selera Beliau dan Beliau suka. Kami juga ikut anjuran dokter yang tidak dilarang. Enggak boleh sembarangan. Yang kita tahu ada larangan umum. Yang halus-halus. Enggak boleh terlalu berat," paparnya.
Iwanshah menjelaskan, selama Ustadz Arifin Ilham menjalani perawatan, kunjungan sangat dibatasi dan hanya dijaga istri serta asistennya.
"Waktu di RSCM selasarnya saja seperti di pasar. Di Rumah Sakit Gleneagles sangat dibatasi. Dipasang imbauan. Kami juga mengimbau masyarakat. Alhamdulillah Beliau banyak kemajuan," katanya.
(Baca juga: Dirawat di Malaysia, Ustadz Arifin Ilham Menulis Perihal Kematian)