Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hasil Kajian Ini Membuat Alumni Diponegoro Mantap Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Taufik Budi , Jurnalis-Minggu, 03 Februari 2019 |16:22 WIB
Hasil Kajian Ini Membuat Alumni Diponegoro Mantap Dukung Jokowi di Pilpres 2019
Koalisi Alumni Diponegoro deklarasi dukung Jokowi-Ma'ruf (Istimewa)
A
A
A

SEMARANG – Ribuan massa Koalisi Alumni Diponegoro mendeklarasikan dukungannya untuk Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin di Pilpres 2019. Deklarasi yang turut dihadiri Jokowi berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (3/2/2019).

Ketua Panitia Deklarasi Koalisi Alumni Diponegoro, Witjaksono Deklarasi mengatakan, peserta yang hadir dari dalam maupun luar Jawa Tengah. Mereka terdiri dari alumni-alumni universitas se-Jawa Tengah.

"Ada sebanyak 17 Universitas yang tergabung dalam Alumni Koalisi Diponegoro yang mana berisikan intelektual-intelektual yang ada di wilayah Jawa Tengah dan di luar Jawa Tengah dengan total kalau dikumpulkan mencapai sekitar 20.000 orang," katanya.

Witjaksono menuturkan, pihaknya sudah melakukan kajian-kajian yang mendalam, kenapa memilih Jokowi. Ada beberapa alasan terutama antara lain soal infrastruktur, jalan tol, bandara dan lain-lain yang mempersingkat laju transportasi serta distribusi barang.

"Kita sudah survei dari Jakarta sampai Semarang yang awalnya kota-kota kecil dipikir akan mati ketika dilewati dengan membangunan jalan tol ternyata tidak, justru semakin ramai karena industri di sana berjalan," paparnya.

 

Menurut dia, Jokowi sejak empat tahun terakhir juga concern membangun perumahan rakyat khususnya untuk golongan menengah bawah, dimana salah satu komitmen pemerintah adalah program sejuta rumah.

Selain itu adanya tol laut, yang mendorong penyamaan harga antara Pulau Jawa, Sumatera, Papua serta berbagai wilayah di Indonesia.

"Itu adalah kerja nyata, belum lagi poin-poin yang lain. Karena hal itu kita tetapkan Koalisi Alumni Diponegoro untuk memilih pasangan paslon no 1 yaitu Jokowi-Makruf Amin dalam Pilpres dan Cawapres untuk periode 2019-2024," katanya.

Deklarator Koalisi Alumni Diponegoro Akhmad Muqowam mengatakan, diadakanya acara ini sebetulnya dari proses kritis yang dilakukan secara bersama-sama di Himpunan Perguruan Tinggi (Himpuni) yang terdiri dari 38 perguruan tinggi di Indonesia.

 

Kemudian menyadari di tahun politik ini teman-teman perlu mengapresiasi sekaligus mewujudkan sikap-sikap politiknya. Maka antara lain ada dua hal yang dilakukan Himpuni yaitu serangkaian diskusi, kemudian yang kedua adalah sungguhpun ini merupakan hak asasi pada masing-masing individu, tapi ada kesamaan perlu mendeklarasikan terhadap sosok-sosok dalam pilpres yang akan didukung.

"Himpuni secara kelembagaan menyerahkan kepada masing-masing, jadi proses berlanjut sampai dengan deklarasi yang dilakukan hari ini bukan atas nama IKA Undip atau IKA Perguruan Tinggi lainnya tapi atas nama individu-individu alumni yang berada di Himpuni, sehingga kita tidak membawa organisasi tidak juga Undipnya," katanya.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement