Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Wapres JK Tinjau Kesiapan Proyek MRT Sebelum Diluncurkan

Fahreza Rizky , Jurnalis-Rabu, 20 Februari 2019 |13:03 WIB
Wapres JK Tinjau Kesiapan Proyek MRT Sebelum Diluncurkan
(Foto: Istimewa)
A
A
A

(Baca Juga: MRT Resmi Beroperasi di Jakarta 12 Maret)

Setelah itu Wapres beserta rombongan kembali ke stasiun bundaran HI dan kembali kekantornya untuk melanjutkan akitivitas berikutnya.

Kepada awak media, Wapres mengatakan bahwa transportasi masal yang digunakan untuk publik harus disubsidi untuk menekan biayanya operasional sehingga bisa murah. Kalau tidak maka ia akan mahal seperti taksi contohnya.

“Ya tidak ada suatu angkutan umum di dunia ini yang tidak disubsidi. Kecuali taksi tapi mahal kan. Angkutan umum masal semuanya itu umumnya disubsidi,” ujarnya.

Wapres menjelaskan bahwa pengoperasian MRT dalam jangka panjang baru dapat dirasakan manfaat keekonomiannya bagi pemerintah. "Yang timbul ialah keuntungan ekonomis (untuk rakyat). Jadi keuntungan ekonomis itu jangka panjang (Pemerintah). Karena itu seperti MRT, kreditnya 40 tahun. Saya yakin uang tersebut tahun ini dapat menguntungkan secara bisnis,” tuturnya.

JK pun menjelaskan orientasi perbedaan antara bisnis dan ekonomi. Menurutnya bisnis mikro apabila hanya dilihat dari proyeknya saja, sudah pasti rugi karena itulah harus disubsidi. Namun apabila dilihat dari kepentingan yang lebih besar lagi maka biaya yang timbul dari kemacetan akan terkurangi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement