"Kalau hal-hal seperti ini tidak direspons, masyarakat akan termakan. Kalau yang percaya 20-30 (orang) tidak apa, tapi kalau jutaan harus direspon," kata Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun meminta agar warga Nahdliyin tidak percaya dengan informasi hoaks yang menyesatkan tersebut. Menurut dia, setiap kampanye yang dilakukan dari satu pintu ke pintu lainnya seharusnya mengajak untuk melakukan kebaikan saja.
"Kalau yang disampaikan ajakan kebaikan silakan enggak apa-apa. Tapi kalau yang disampaikan adalah hal-hal yang meresahkan dan mengkwahitkan masyarakat ini yang harus dicegah dan direspon. Kita harus berani respons," ujarnya.
(Angkasa Yudhistira)