TAKENGON – Rombongan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam rangkaian Safari Kebangsaan X menyusuri Provinsi Aceh. Mereka melakukan silaturahmi dengan Relawan Tanah Gayo yang berada di Takengon, Aceh Tengah.
Pertemuan yang berlangung di GOR Takengon itu dihadiri Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto, Ketua TKD Provinsi Aceh Irwansyah, Pembina KAJAK Sofyan Dawood, dan para Utusan Khusus Kiai Ma'ruf seperti KH Lukmanul Hakim, Habib Sholeh al Muhdar, Habib Ali Assegaf, dan ayah angkat Presiden Jokowi yakni H Nurdin Aman Tursina.
Menurut Ketua Relawan Tanah Gayo, Tagore Abubakar, sebenarnya pihaknya sudah mengatakan kepada H Nurdin bahwa tidak wajib hadir di acara ini. Apalagi, kegiatan berlangsung hingga hampir dini hari.
"Tapi, Beliau bilang sebaliknya. Saya harus datang karena saya harus memperjuangkan anak saya ini," ucap Tagore di lokasi acara, Sabtu (9/3/2019) dini hari.
(Baca juga: TKN Senang FBR Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin)

Tagore bercerita kala itu Jokowi datang ke Takengon seusai lulus kuliah dari UGM demi bekerja di Kertas Kraft Aceh. Jokowi lalu sempat kembali ke Solo untuk menikah dan kembali lagi dengan sang istri Ibu Iriana.
"Adalah takdir Allah Subhanahu wa ta’ala, seorang Jokowi yang dari orang biasa-biasa bisa jadi presiden. Kalau jenderal atau anak jenderal jadi presiden, itu biasa. Tapi, tatkala seorang Jokowi jadi presiden, itulah karena kehendak Allah Subhanahu wa ta’ala," ujar Tagore.
Maka itu, Tagore menekankan Relawan Tanah Gayo siap memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pemilihan Presiden 2019 dengan memperoleh suara hingga 70 persen di Aceh Tengah.
"Kami yakin dan berharap di pemilu kali ini bisa mencapai 70 persen. Kalau pemilu dulu 58 persen. Satu hal yang kami khawatirkan hanya pengaruh hoaks," tutur Tagore.
(Baca juga: Gerilya di Aceh, "Pasukan" Jokowi Ajak Warga Kampanye Positif)

Sementara Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto menyampaikan salam dari Jokowi dan Ma'ruf Amin serta Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Hasto mengapresiasi tekad Relawan Tanah Gayo untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Kita percaya tak pernah ada perjuangan sia-sia. Kita mohon bantuannya di waktu tersisa, seluruh masyarakat Aceh, teristimewa Gayo yang sanggup memenangkan 70 persen," kata Hasto.
Ia menuturkan, Jokowi pernah tinggal di Tanah Gayo, bukan hanya menggembleng diri, namun juga memastikan seluruh kehendak dan niatan baiknya satu napas dengan keislaman yang menjadi sumber tradisi kebudayaan.
"Kita percaya Pak Jokowi-Kiai Ma'ruf adalah orang baik. Bagaimana Pak Jokowi sejak tinggal di sini, menjalankan salat lima waktu dengan baik, bergotong royong bangun masjid. Betul Pak Nurdin?" tanya Hasto kepada ayah angkat Jokowi.
"Betul," ujar H Nurdin menjawab pertanyaan Hasto.
"Tak ada kata lain, mari kita bergerak door to door, bergerak bersama dengan penuh keyakinan. Mari sosialisasikan Jokowi-KH Ma'ruf Amin," ajak Hasto.
(Hantoro)