Kebakaran Katedral Notre-Dame Diyakini Disebabkan Korsleting
PARIS - Penyelidik meyakini kebakaran yang menghancurkan sebagian katedral Notre-Dame yang ikonik di Paris disebabkan oleh hubungan pendek arus listrik. Penyelidikan yang dilakukan sebelumnya tidak menemukan bukti bahwa kebakaran itu merupakan sebuah kesengajaan.
Berbicara kepada Associated Press, pejabat polisi yudisial mengatakan bahwa penyelidik masih belum dapat melakukan pencarian di antara puing-puing di dalam katedral karena alasan keamanan. Demikian diwartakan RT, Jumat (19/4/2019).
Kebakaran pada Senin yang menghancurkan bangunan berusia beberapa abad itu juga merusak bagian dalam katedral dan benar-benar memusnahkan puncak menara dan sebagian besar atap.
Jaksa penuntut Paris mengatakan bahwa penyelidikan awal dari lokasi kejadian pada Selasa tidak menemukan tanda-tanda langsung yang menunjukkan pembakaran dengan disengaja. Pihak berwenang telah menugaskan lebih dari 50 orang untuk menyelidiki kebakaran tersebut.
Presiden Prancis Emmanuel Macron telah berjanji untuk membangun kembali Notre-Dame menjadi "bahkan lebih indah dari sebelumnya" dalam waktu lima tahun. Sumbangan untuk rekonstruksi katedral telah mengalir dari sektor swasta juga.
Pengusaha Perancis Francois-Henri Pinault telah menjanjikan €100 juta dan sesama miliarder Bernard Arnault menawarkan €200 juta untuk restorasi.
(Rahman Asmardika)
