Dedi menyatakan, hal itu juga setelah dilakukan pemeriksaan sisa serbuk yang melekat pada tubuh pelaku. Dari identifikasi itu pun dipastikan soal daya ledak bom yang dipakai pria kelahiran tahun 1997.
"Dicek ulang kembali sisa-sisa serbuk yang melekat di tubuh pelaku baik di dekat sekitar perut maupun sekitar lengan sebelah kanan. Semua identik," katanya.
Sebelumnya, sebuah ledakan yang diduga bom bunuh diri, terjadi di depan pos pengamanan lebaran di Kartasura, Jawa Tengah, Senin malam, 3 Juni 2019 sekitar pukul 22.30 WIB. Satu orang menjadi korban, yakni pelaku berinsial RA.
(Angkasa Yudhistira)