Berkunjung untuk Pertama Kali, Xi Jinping Disambut Meriah di Korea Utara
SEOUL – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un dan Presiden China, Xi Jinping telah setuju bahwa memperkuat hubungan bilateral kedua negara di tengah situasi hubungan internasional yang “serius dan rumit” adalah langkah yang tepat untuk perdamaian regional. Hal itu disepakati dalam kunjungan Xi Jinping ke Korea Utara pada Kamis.
Xi melakukan kunjungan dua hari di Pyongyang pada Kamis, yang merupakan kunjungan pertama pemimpin China ke Korea Utara dalam 14 tahun terakhir. Kedatangannya disambut secara meriah dan mewah dengan ribuan orang membawa plakat yang digabungkan membentuk wajah Xi dan bendera China, serta persembahan lagu “I Love You, China”.
Kunjungan tersebut dilakukan Xi sepekan sebelum bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di KTT G20 di Osaka, Jepang. Baik China dan Korea Utara saat ini memiliki ketegangan dengan AS, terkait isu perang dagang dan negosiasi denuklirisasi.
BACA JUGA: Perkuat Hubungan Tradisional Bernilai Tinggi, China Kirim Utusan Khusus ke Korut
China adalah satu-satunya sekutu besar Korut dan kunjungan Xi bertujuan untuk memperkuat sekutu di bawah tekanan dari sanksi AS atas program nuklir dan misilnya serta hambatan dalam pembicaraan denuklirisasi dengan Washington.
Rekaman video dan foto yang dirilis oleh media pemerintah Korea Utara memperlihatkan Kim dan Xi dengan senyum lebar ketika mereka bertemu di bandara, melewati jalan-jalan Pyongyang dengan limusin terbuka, dan menghadiri acara propaganda "Mass Games".
Xi Jinping disambut meriah di Korea Utara, 20 Juni 2019. (Foto: Reuters)
Laporan KCNA yang dilansir Reuters menyebutkan bahwa pertunjukan “Mass Games” yang berjudul "Sosialisme Tak Terkalahkan", dipersiapkan secara khusus untuk kunjungan China. Dalam acara itu ditampilkan lagu-lagu seperti propaganda termasuk “I Love You, China”.
Sebuah foto yang dirilis oleh KCNA menunjukkan ribuan orang memegang plakat untuk membentuk gambar raksasa wajah Xi dan bendera China pada acara senam massal dan pertunjukan seni.
Foto-foto KCNA lainnya menunjukkan Xi dan Kim tersenyum dan tertawa di karpet merah bandara, menyaksikan anak-anak yang bersorak dan duduk bersama istri mereka.
BACA JUGA: Presiden China XI Jinping Lakukan Kunjungan Pertamanya ke Korea Utara
Kim mengatakan kunjungan Xi adalah momen "penting" untuk menunjukkan kepada dunia persahabatan yang tidak berubah antara China dan Korea Utara. Meski kedua negara adalah sekutu yang erat, hubungan China dan Korea Utara dalam beberapa waktu terakhir bisa dikatakan tegang.
Xi mengatakan Beijing dan Pyongyang setuju bahwa penyelesaian politik masalah nuklir Semenanjung Korea tidak bisa dihindari dan bahwa mereka harus terus berpegang pada pembicaraan damai.
KCNA melaporkan bahwa kedua pemimpin juga sepakat untuk menjalin komunikasi strategis yang erat dan memperdalam kerja sama di berbagai bidang.
Pada Kamis, Xi memuji upaya Pyongyang menuju denuklirisasi dan mengatakan dunia berharap Korea Utara dan AS dapat berbicara satu sama lain dan agar pembicaraan itu berhasil. Dukungan itu kembali disampaikan pada acara makan malam di hari yang sama, dengan Xi mengatakan bahwa China sangat mendukung Kim Jong-un untuk mencari solusi politik untuk masalah Semenanjung Korea dan pembentukan lingkungan yang bagus untuk pengembangan diri melalui "rute strategis baru".
(Rahman Asmardika)
