SEOUL - Juru bicara Korea Utara mengatakan uji coba rudal jelajah jangka menengah milik Amerika serikat (AS) bisa memicu perang dingin baru.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Korut menginformasikan bahwa Korut tetap pada pendiriannya untuk menyelesaikan semua isu melalui dialog dan perundingan.
Laporan Reuters mengutip Media pemerintah Korut KCNA menyatakan bahwa dialog yang diiringi dengan ancaman militer tidak menarik bagi Korut.
"Sejumlah langkah militer berbahaya dan luar biasa kini berada di cakrawala, yang akan menimbulkan perang dingin baru di semenanjung Korea dan kawasan tersebut," bunyi pernyataan itu.
Baca juga: Putin Anggap Peluncuran Rudal Amerika Serikat sebagai Ancaman