BEIJING - China berencana menghelat parade militer terbesar yang memamerkan beberapa persenjataannya yang paling canggih untuk merayakan Hari Kemerdekaan ke-70 tahun berdirinya Republik Rakyat China (RRC).
Parade militer dan sipil akan berlangsung di Beijing, ibu kota China pada pada 1 Oktober 2019.
“Parade militer ini tidak akan ditargetkan ke negara [lain] atau distrik mana pun dan insiden spesifik apa pun," kata Jenderal Cai Zhijun, seorang anggota Staf Umum Angkatan Darat China mengutip AFP, Kamis (29/8/2019).
Baca juga: China Sebut Penjualan Jet Tempur AS ke Taiwan Sangat Berbahaya
Baca juga: China Bisa Sapu Bersih Pangkalan Militer Amerika Serikat jika Terjadi Perang di Pasifik
Cai mengatakan bahwa ukuran parade militer bukanlah tanda agresi. Ia menegaskan parade militer ingin membuktikan tentara China berkomitmen untuk menjaga perdamaian dunia dan stabilitas regional.
"Parade akan menunjukkan beberapa senjata canggih untuk pertama kalinya," tambahnya.
Wang Xiaohui, wakil menteri eksekutif publisitas di Partai Komunis Komite Sentral China mengatakan, Presiden China Xi Jinping akan membuat pidato penting.
Rencana lain untuk perayaan ulang tahun termasuk upacara penghargaan, kembang api, perangko dan koin suvenir, film dokumenter resmi, dan musikal.
China mengadakan parade militer besar untuk menandai berakhirnya Perang Dunia II dan juga untuk merayakan peringatan 60 tahun Republik Rakyat Tiongkok yang didirikan - tetapi Cai mengatakan parade ini akan lebih besar dari keduanya.
Pada tahun 2015, ribuan pasukan berbaris dalam formasi melalui Lapangan Tiananmen Beijing diikuti oleh tank dan rudal dan hampir 200 pesawat.
(Rachmat Fahzry)