“Sangat sedih mendengar meninggalnya Perdana Menteri Tonga, Yang Mulia. Akilisi Pohiva. Dia adalah advokat yang berjuang untuk rakyatnya, untuk Tonga & keluarga Pasifik tercintanya,” kata Perdana Menteri Australia Scott Morrison dalam posting Twitternya.
Pohiva, anggota parlemen terlama di Tonga sejak ia pertama kali terpilih pada 1987. Ia sering bicara terbuka tentang perubahan iklim dan menyerukan para pemimpin dunia untuk membantu negara-negara kepulauan, beberapa di antaranya berjuang melawan naiknya permukaan laut.
Pohiva juga mengangkat isu kekhawatiran tentang meningkatnya utang China di Pasifik Selatan.
(Rachmat Fahzry)