Share

Perairan di Indonesia Bakal Kena Imbas Topan Hagibis

Sabtu 12 Oktober 2019 14:07 WIB
https: img.okezone.com content 2019 10 12 18 2116082 perairan-di-indonesia-bakal-kena-imbas-topan-hagibis-qaY8h20B5k.jpg Foto Ilustrasi shutterstock

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan Topan Hagibis yang menghantam daerah selatan Jepang turut berdampak ke Indonesia. Dampaknya yang ditimbulkan adalah gelombang setinggi 1,25 hingga 4 meter yang terjadi di sejumlah perairan Indonesia.

Potensi gelombang tinggi sampai 4 meter ini diperkirakan terjadi pada 12-13 Oktober 2019. "Terdapat Typhoon Hagibis 925 hPa di Samudra Pasifik selatan Jepang. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan 3-15 knot, sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur-Tenggara dengan kecepatan 5-20 knot," demikian pernyataan Bagian Hubungan Masyarakat Biro Hukum dan Organisasi BMKG.

 Baca juga: Layanan Transportasi di Jepang Lumpuh Imbas Topan Hagibis

Berdasarkan catatan dari BMKG, kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Banten, Laut Jawa bagian timur, perairan selatan Banjarmasin, Selat Lombok bagian utara, Selat Makassar bagian selatan, perairan barat Sulawesi Selatan, Laut Arafuru bagian timur, dan perairan selatan Merauke.

Selain itu, BMKG juga mencatat ada sejumlah wilayah yang akan dilanda gelombang setinggi 1,25 meter hingga 2,50 meter yaitu Perairan Barat Sabang-Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano-Bengkulu, perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Pulau Jawa hingga Pulau Sumba.

 Baca juga: Seorang Pria di Chiba-Jepang Tewas Setelah Mobilnya Terbalik Dihempas Angin Kencang

Gelombang tinggi juga diperkirakan terjadi di wilayah Selat Bali-Lombok-Selat Alas bagian selatan, Samudera Hindia Selatan Jawa Nusa Tenggara, perairan Kepulauan Talaud, Laut Maluku bagian utara, Perairan Halmahera barat bagian utara, perairan Morotai pagian utara, Laut Halmahera, Samudera Pasifik utara Halmahera hingga Papua.

"Sedangkan untuk wilayah perairan yang dilanda gelombang setinggi 4.0 meter yaitu Samudera Hindia barat Sumatera hingga Pulau Bali," tutupnya.

Follow Berita Okezone di Google News

(wal)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini