Jokowi, lanjut dia, juga menegaskan bahwa para menteri dan wakilnya harus menunjukkan hasil signifikan. Bahkan, Jokowi memberikan target kepada para menteri untuk bekerja maksimal pada awal masa jabatan.
"Tiga bulan, empat bulan, dan enam bulan harus ada capaian kerja yang didapat. Pak Jokowi bilang menteri dan wamen bukan orientasi proses, tapi hasil. Enam bulan ke depan sudah kelihatan apa capaiannya. Kalau masih jalan di tempat, saya rasa layak di-reshuffle," tutur Adi.
Baca juga: Tak Dapat Jatah di Kabinet Jokowi, Hanura: Ada Kemarahan dari Kader
Seperti diketahui, dalam Kabinet Indonesia Maju terdapat 34 menteri yang berasal dari partai politik dan kalangan profesional. Selain itu, ada 12 wakil menteri di 11 kementerian.
(Hantoro)