JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengungkapkan alasannya mencoret Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto dari calon wakil gubernur DKI Jakarta, kemudian menggantikannya dengan Nurmansyah Lubis.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Sakhir Purnomo mengatakan, pencoretan Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto dikarenakan kedua nama itu tidak mendapatkan respons atau mengalami kebuntuaan (deadlock) saat diproses di DPRD DKI.
Baca juga: Gerindra-PKS Sepakat Riza Patria dan Nurmansyah Lubis Cawagub DKI
“Pertama PKS kan menyiapkan pengganti lagi karena dua nama yang sudah diajukan kan dalam prosesnya deadlock, enggak selesai juga di periode kemarin,” katanya kepada wartawan, Senin (20/1/2020).
Sebelumnya PKS mengajukan kadernya Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto sebagai cawagub Jakarta pengganti Sandiaga Uno. Kedua nama sudah diteruskan ke DPRD DKI periode 2014-2019, namun sampai masa jabatan berakhir prosesnya tidak menemukan titik terang.