BANDUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat merilis data banjir di Kabupaten Bandung. Ada empat kecamatan di wilayah itu terdampak banjir akibat meluapnya sungai.
"Empat kecamatan yang terdampak banjir di antaranya Kecamatan Dayeuhkolot, Rancaekek, Baleendah, dan Bojongsoang," kata Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman, saat dikonfirmasi, Jumat (24/1/2020).
Baca Juga: Berpotensi Diguyur Hujan Lebat, BMKG: Jakarta dan Jawa Barat Siaga Banjir
Budi menuturkan banjir disebabkan meluapnya Sungai Citarum dan Sungai Cikapundung akibat tingginya debit air menyusul hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bandung sejak Kamis sore hingga malam.
Untuk di Kecamatan Dayeuhkolot, Desa Dayeuhkolot ketinggian air mencapai 10-140 cm. Di Kecamatan Bojongsoang, Desa Bojongsoang ketinggian air berkisar 10-50 cm. Pada Kecamatan Baleendah Kelurahan Andir tinggi air berada pada 10-120 cm. Sementara untuk Kecamatan Rancaekek Desa Sukamanah ketinggian air mencapai 10-60 cm.
"Kita sudah posko pengungsian di titik banjir. Jumlah seluruh pengungsi ada 156 jiwa," katanya.
Upaya yang dilakukan BPBD di antaranya melakukan penilaian atau assesment terhadap penanganan banjir. Kemudian menyiapkan tim siaga untuk evakuasi warga serta menyiapkan logistik di lokasi-lokasi pengungsian.
"Untuk kondisi saat ini, banjir melumpuhkan Jalan Andir - Katapang (Kecamatan Baleendah) tidak dapat dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat," pungkasnya.
(Fiddy Anggriawan )