ROMA - Tiga negara yang terkena dampak terburuk dari pandemi virus korona baru (COVID-19) di Eropa telah mencatat mencatatkan angka kematian tertingginya selama satu hari.
Diwartakan BBC, Italia mencatat 368 kematian pada Minggu (15/3/2020) menjadikan total korban meninggal menjadi 1.809, Spanyol mencatat 97 kematian dengan total 288 korban meninggal, sementara Prancis melaporkan 29 kematian menjadikan total 120.
Sebanyak 24.747 kasus infeksi COVID-19 telah dilaporkan di Italia, sebagian besar terjadi di wilayah Lombardy. Spanyol memiliki 7.753 kasus, sedangkan Prancis saat ini mengonfirmasi 5.400 kasus.
Inggris juga mencatat rekor kematian tertinggi dalam satu hari, dengan 14 kematian baru dan total 35.
Pemerintah-pemerintah di seluruh Eropa merespons dengan mengekang pergerakan warga dan memperketat perbatasan.
Jerman akan memberlakukan kontrol di perbatasannya dengan Prancis, Swiss, Austria, Denmark dan Luksemburg pada Senin pagi (16/3/2020), sementara Portugal akan menutup perbatasannya dengan Spanyol.
Pemerintah Ceko telah memperkenalkan langkah-langkah lock down yang ketat: orang-orang akan diizinkan pergi ke dan dari tempat kerja dan membeli makanan atau obat-obatan, dan melakukan kunjungan keluarga yang mendesak, tetapi jika tidak maka pergerakan bebas akan sangat dibatasi mulai Minggu tengah malam hingga 24 Maret.