Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pulang Umrah dan Malaysia, 2 Warga Kalbar Diisolasi

Ade Putra , Jurnalis-Jum'at, 20 Maret 2020 |11:53 WIB
Pulang Umrah dan Malaysia, 2 Warga Kalbar Diisolasi
Iustrasi pengawasan pasien corona (foto: istimewa)
A
A
A

PONTIANAK - Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona atau Covid-19 bertambah dua orang. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedarso Pontianak merawat seorang perempuan usia 32 tahun di ruang isolasi.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menerangkan satu PDP ini memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri. "Dia baru pulang dari umrah pada 22 Februari 2020. Transit dan menginap di Kuala Lumpur satu malam. Kemudian pada 24 Februari 2020 dia kembali ke Pontianak,” terang Harisson.

Pada 17 Maret 2020, pasien ini mengaku sakit kepala dan batuk. Pukul 18.00 WIB, hari itu juga dia dirawat di salah satu rumah sakit swasta di Pontianak.

“Saat itu hasil rontgen menggambarkan Pneumonia. Kemudian pada 19 Maret 2020, pasien ini dirujuk dan dirawat di ruang isolasi RSUD dr Soedarso," jelasnya.

Sementara, satu pasien PDP yang juga dirawat di ruang isolasi RSUD Ade M Djoan, Kabupaten Sintang adalah seorang lelaki 55 tahun. Warga asal Kabupaten Sanggau ini juga punya riwayat melakukan perjalanan ke Jakarta.

Sepulangnya dari Jakarta, dia mengeluh batuk, pilek dan sesak nafas. “Gambaran rontgen parunya, juga Pneumonia,” tutur Harrison.

Pada 17 Maret 2020 kemarin, pasein ini sempat dirawat di rumah sakit swasta di Sanggau. Namun kondisi kesehatannya terus memburuk. "Dua hari kemudian, pasien ini dirujuk ke RSUD Ade M Djoan Sintang dan dirawat di ruang isolasi dengan status PDP Covid-19," tutupnya.

(Amril Amarullah (Okezone))

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement