Selain itu, dari Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) mengaku kena pukul dua kali. Pertama, pelemahan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) berdampak pada harga barang-barang impor dan kedua penurunan penjualan hingga 45%.
Sedangkan dari Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak Gas Bumi Indonesia (Hiswana Migas), penjualan elpiji, BBM, turun 70%. Penjualan elpiji 3 kilogram paling terdampak karena banyak warung yang tutup.
Di sisi lain, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mencatat karyawan yang bekerja untuk 10 anggota atau perusahaan di Soloraya yang dirumahkan (bukan PHK ). Apindo berharap ada kebijakan pemerintah yang lebih mendukung mengingat banyak restoran, hotel, dan tempat hiburan di Solo menutup tempat operasional mereka.
Apindo pun telah mengajukan permohonan ke PLN, tapi belum ada keputusan. khususnya untuk pengusaha skala. Apindo juga bakal mendesak Kementerian Ketenagakerjaan agar menerbitkan peraturan khusus mengatasi krisis ini.
(Amril Amarullah (Okezone))